Emiten Ketok Dividen Rp 268 per Saham, Cek Jadwal Pembagiannya!
Selasa, 29 April 2025 oleh journal
Astra Agro Lestari Bagi Dividen Rp 268 per Saham Setelah Raih Kinerja Positif di 2024
Kabar gembira bagi para pemegang saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)! Perusahaan mencatat kinerja positif sepanjang tahun 2024 dan mengumumkan pembagian dividen dalam public expose tahunan yang digelar setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Menara Astra, Senin (28/4/2025).
RUPST menyepakati penggunaan laba bersih perusahaan sebesar Rp 1,1 triliun dari kinerja tahun 2024. Dari jumlah tersebut, disetujui pembagian dividen total sebesar Rp 515,8 miliar, setara dengan Rp 268 per lembar saham.
Sebagian dividen, senilai Rp 161,7 miliar (Rp 84 per lembar saham), telah dibayarkan sebagai dividen interim pada 24 Oktober 2024. Sisanya, sebesar Rp 354,1 miliar (Rp 184 per lembar saham), akan dibagikan kepada para pemegang saham pada 28 Mei 2025.
“Kenaikan harga komoditas mendorong pendapatan kami naik 5% year-on-year menjadi Rp 21,82 triliun. Laba bersih juga meningkat 9%, dari Rp 1,06 triliun menjadi Rp 1,15 triliun di tahun 2024. Strategi efisiensi biaya, peningkatan operasional, dan inovasi produksi yang kami jalankan secara konsisten juga turut berkontribusi pada pencapaian positif ini,” ujar Direktur AALI, Tingning Sukowignjo, dalam keterangan resmi.
Berikut beberapa tips untuk memaksimalkan potensi dividen Anda:
1. Pahami Kebijakan Dividen Perusahaan - Pelajari bagaimana perusahaan memutuskan pembagian dividen. Apakah rutin atau hanya pada kondisi tertentu? Contohnya, AALI membagikan dividen setelah mencatat kinerja positif.
2. Diversifikasi Portofolio Investasi - Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Sebarkan investasi Anda ke berbagai sektor dan instrumen untuk mengurangi risiko dan memaksimalkan potensi keuntungan, termasuk dividen.
3. Investasi Jangka Panjang - Berinvestasi untuk jangka panjang dapat memaksimalkan potensi dividen dan pertumbuhan investasi Anda. Hindari keputusan impulsif berdasarkan fluktuasi pasar jangka pendek.
4. Pantau Kinerja Perusahaan - Selalu ikuti perkembangan perusahaan tempat Anda berinvestasi. Tinjau laporan keuangan dan perkembangan bisnis untuk memastikan investasi Anda tetap berada di jalur yang tepat.
Apa faktor utama yang mendorong kenaikan laba AALI di 2024? (Pertanyaan dari Ani Handayani)
(Dijawab oleh Faisal Basri, Ekonom) Kenaikan harga komoditas di pasar global dan strategi efisiensi biaya yang dijalankan perusahaan menjadi faktor pendorong utama peningkatan laba AALI.
Kapan dividen akan dibayarkan? (Pertanyaan dari Budi Santoso)
(Dijawab oleh manajemen AALI) Dividen interim telah dibayarkan pada 24 Oktober 2024, sementara sisanya akan dibayarkan pada 28 Mei 2025.
Berapa total dividen yang dibagikan per lembar saham? (Pertanyaan dari Citra Dewi)
(Dijawab oleh manajemen AALI) Total dividen yang dibagikan adalah Rp 268 per lembar saham.
Apa saja strategi AALI untuk menjaga kinerja positif ke depannya? (Pertanyaan dari Deni Pratama)
(Dijawab oleh Tingning Sukowignjo, Direktur AALI) Kami akan terus fokus pada efisiensi biaya, peningkatan keunggulan operasional, dan inovasi dalam proses produksi.
Bagaimana prospek industri sawit ke depannya? (Pertanyaan dari Eka Lestari)
(Dijawab oleh Fadhil Hasan, Pengamat Industri Sawit) Prospek industri sawit masih cukup menjanjikan, namun perlu diwaspadai fluktuasi harga komoditas dan isu keberlanjutan.
Bagaimana cara berinvestasi di saham AALI? (Pertanyaan dari Feri Wijaya)
(Dijawab oleh Lo Kheng Hong, Investor Saham) Anda dapat berinvestasi di saham AALI melalui perusahaan sekuritas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.