Ketahui 7 Tanaman Terbaik untuk Ditanam di Dekat Cabai Agar Subur dan Panen Melimpah hasil lebih optimal
Selasa, 3 Juni 2025 oleh journal
7 Tanaman Pendamping Cabai Terbaik: Panen Lebih Subur dan Bebas Hama!
Pernahkah Anda mendengar tentang 'tumpang sari' atau 'tanaman pendamping'? Ini adalah teknik berkebun cerdas di mana Anda menanam berbagai jenis tanaman secara berdampingan. Tujuannya? Untuk menciptakan ekosistem kecil yang saling menguntungkan, meningkatkan hasil panen, dan mengurangi masalah hama.
Nah, jika Anda seorang penggemar cabai dan ingin hasil panen melimpah, ada beberapa tanaman yang sangat cocok ditanam di dekat tanaman cabai Anda. Tanaman-tanaman ini bisa membantu mengusir hama pengganggu, menarik serangga penyerbuk yang menguntungkan, dan bahkan memperbaiki kualitas tanah di sekitar cabai.
Menurut laporan dari The Spruce pada tanggal 30 Mei 2025, berikut adalah 7 tanaman pendamping terbaik untuk cabai yang bisa Anda coba di kebun Anda:
1. Kemangi: Sahabat Terbaik Cabai
Kemangi bukan hanya bumbu dapur yang lezat, tapi juga sahabat setia tanaman cabai. Pertumbuhannya yang cepat menjadikannya penutup tanah alami yang efektif, membantu menjaga kelembapan dan suhu tanah ideal di sekitar cabai. Selain itu, aroma khas kemangi ampuh mengusir hama seperti kutu daun, trips, dan tungau laba-laba. Bonusnya, Anda bisa langsung memetik kemangi segar untuk masakan pedas Anda!
2. Wortel: Melengkapi Kebutuhan Cabai
Cabai dan wortel adalah pasangan yang saling melengkapi. Daun cabai yang rimbun memberikan naungan yang nyaman bagi daun wortel muda yang sensitif terhadap sinar matahari. Sementara itu, akar wortel membantu menggemburkan tanah, memudahkan akar cabai untuk tumbuh dan berkembang. Wortel juga menarik serangga bermanfaat seperti kepik dan lacewing, yang merupakan predator alami bagi hama pengganggu cabai.
3. Ketumbar: Aroma yang Menarik dan Mengusir Hama
Selain menjadi bumbu andalan di dapur, ketumbar juga merupakan teman yang baik untuk cabai di kebun. Tanaman ini memancarkan aroma yang menarik serangga penyerbuk yang menguntungkan, sekaligus mengusir hama seperti kutu daun dan tungau. Ketumbar, bersama dengan herbal lain seperti oregano, dill, dan marjoram, memiliki ukuran yang relatif kecil, sehingga tidak akan bersaing dengan cabai dalam hal ruang dan nutrisi.
4. Nasturtium: Pengalih Perhatian Hama
Nasturtium adalah tanaman yang sangat disukai oleh kutu daun, bahkan lebih daripada cabai! Dengan menanam nasturtium dalam jarak sekitar 30-45 cm dari tanaman cabai, Anda bisa mengalihkan perhatian hama pengganggu ini. Nasturtium juga membantu menarik predator alami kutu daun, seperti kepik dan lalat hover, sehingga menjaga populasi hama tetap terkendali.
5. Marigold (Kenikir Hias): Pengusir Hama Alami
Marigold, atau yang lebih dikenal dengan nama kenikir hias, sering disebut sebagai tanaman pengusir hama alami. Meskipun bukti ilmiahnya masih terbatas, marigold dipercaya dapat menarik serangga bermanfaat seperti parasit kepik, lacewing, dan tawon, yang membantu mengendalikan populasi hama di kebun Anda.
Ingin panen cabai yang lebih subur dan bebas hama? Yuk, ikuti tips berikut ini untuk memaksimalkan manfaat tanaman pendamping:
1. Pilih Tanaman Pendamping yang Tepat - Tidak semua tanaman cocok ditanam bersama cabai. Pastikan Anda memilih tanaman yang memiliki manfaat saling melengkapi, seperti kemangi, wortel, atau ketumbar. Misalnya, jangan menanam tanaman yang membutuhkan banyak nutrisi yang sama dengan cabai, karena akan terjadi persaingan.
2. Perhatikan Jarak Tanam - Jarak tanam yang tepat sangat penting agar tanaman tidak saling menghalangi pertumbuhan. Misalnya, tanam nasturtium sekitar 30-45 cm dari tanaman cabai agar efektif mengalihkan perhatian hama.
Jika terlalu dekat, nasturtium bisa menghalangi sinar matahari yang dibutuhkan cabai.
3. Rotasi Tanaman - Lakukan rotasi tanaman secara berkala untuk mencegah penumpukan hama dan penyakit di tanah. Misalnya, setelah panen cabai, Anda bisa menanam kacang-kacangan untuk memperbaiki kualitas tanah.
Rotasi ini membantu menjaga keseimbangan ekosistem di kebun Anda.
4. Perhatikan Kebutuhan Air dan Nutrisi - Pastikan semua tanaman mendapatkan air dan nutrisi yang cukup. Jika tanaman pendamping membutuhkan lebih banyak air daripada cabai, sesuaikan frekuensi penyiraman agar cabai tidak kelebihan air.
Gunakan pupuk organik untuk menjaga kesehatan tanah dan tanaman.
5. Pantau Secara Rutin - Periksa tanaman secara rutin untuk mendeteksi adanya hama atau penyakit sejak dini. Jika menemukan hama, segera ambil tindakan yang tepat, misalnya dengan menyemprotkan insektisida organik atau membuang daun yang terserang.
Dengan pemantauan rutin, Anda bisa mencegah masalah hama dan penyakit menyebar luas.
Apakah benar kemangi bisa mengusir hama pada tanaman cabai, menurut Ibu Ratna?
Menurut Dr. Ir. Diah Setyorini, M.Si., ahli pertanian organik dari IPB University, "Benar sekali, kemangi memiliki senyawa aktif yang dapat mengusir beberapa jenis hama seperti kutu daun dan trips. Aroma kemangi yang kuat mengganggu sistem saraf hama, sehingga mereka enggan mendekati tanaman cabai. Ini adalah cara alami dan efektif untuk melindungi tanaman Anda."
Bagaimana cara menanam nasturtium agar efektif mengalihkan perhatian hama dari cabai, menurut Bapak Budi?
Menurut Ir. Bambang Sugiono, praktisi pertanian perkotaan dan pendiri komunitas Kebun Kita, "Nasturtium sebaiknya ditanam dalam jarak sekitar 30-45 cm dari tanaman cabai. Tujuannya adalah agar kutu daun lebih tertarik pada nasturtium daripada cabai. Selain itu, pastikan nasturtium mendapatkan cukup sinar matahari dan air agar tumbuh subur dan menarik perhatian hama secara maksimal."
Apakah semua jenis marigold (kenikir hias) bisa digunakan untuk mengusir hama, menurut Mbak Ani?
Menurut Ibu Dr. Rina Marlina, peneliti hama dan penyakit tanaman dari Balai Penelitian Tanaman Sayuran, "Meskipun semua jenis marigold memiliki potensi untuk mengusir hama, beberapa varietas mungkin lebih efektif daripada yang lain. Varietas yang memiliki aroma lebih kuat cenderung lebih ampuh dalam mengusir hama. Selain itu, perlu diingat bahwa efektivitas marigold sebagai pengusir hama juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan jenis hama yang ada."
Bagaimana wortel membantu pertumbuhan cabai, menurut Mas Joko?
Menurut Bapak Prof. Dr. Ir. Agus Susanto, ahli ilmu tanah dari Universitas Gadjah Mada, "Wortel membantu pertumbuhan cabai terutama karena akarnya yang mampu menggemburkan tanah. Tanah yang gembur memudahkan akar cabai untuk menembus dan menyerap nutrisi. Selain itu, wortel juga menarik serangga predator yang memangsa hama cabai. Kombinasi ini menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi pertumbuhan cabai."