Ketahui Bocoran Mengejutkan Apple, iOS 18 Langsung Jadi iOS 26? Kabar Ini Bikin Heboh Pengguna

Selasa, 3 Juni 2025 oleh journal

Ketahui Bocoran Mengejutkan Apple, iOS 18 Langsung Jadi iOS 26? Kabar Ini Bikin Heboh Pengguna

Apple Mau Ubah Tradisi Penamaan iOS? iOS 18 Langsung Lompat ke iOS 26, Benarkah?

Pecinta produk Apple, siap-siap terkejut! Kabar terbaru menyebutkan bahwa Apple mungkin akan mengubah cara mereka memberi nama sistem operasi (OS) iPhone. Alih-alih melanjutkan dengan iOS 19 tahun ini, raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino itu dikabarkan akan langsung melompat ke iOS 26.

Informasi ini pertama kali diungkap oleh jurnalis Bloomberg, Mark Gurman. Menurutnya, Apple berencana menyesuaikan penamaan iOS dengan tahun perilisan sistem operasi tersebut. Jadi, iOS 18 yang saat ini kita kenal, kemungkinan besar tidak akan berlanjut ke versi 19, melainkan langsung "meloncat" ke iOS 26.

Lantas, mengapa iOS 26? Rumornya, Apple terinspirasi dari industri otomotif yang sering menggunakan angka tahun berikutnya sebagai identitas produk mereka. Dengan menamai sistem operasi "iOS 26," Apple ingin mencerminkan bahwa pembaruan sistem operasi yang akan diluncurkan secara bertahap mulai tahun 2025 ini, kemungkinan akan selesai sekitar pertengahan tahun 2026.

Perubahan Penamaan untuk Semua Perangkat Apple?

Kabar baiknya (atau mungkin kabar buruk bagi sebagian orang yang sudah terbiasa dengan penamaan lama), perubahan ini tidak hanya berlaku untuk iOS saja. Menurut laporan Gurman, sistem operasi untuk perangkat lain seperti iPad, Mac, Apple Watch, Apple TV, dan perangkat wearable Apple lainnya juga akan mengalami perubahan serupa.

Tujuannya? Apple ingin menciptakan nama OS yang lebih konsisten dan seragam di seluruh ekosistem mereka. Selama ini, setiap perangkat Apple memiliki nomor versi sistem operasi yang berbeda-beda. Contohnya, saat ini kita memiliki iOS 18, watchOS 12, macOS 15, dan visionOS 2. Ke depannya, semua sistem operasi ini mungkin akan memiliki nama yang seragam, seperti iOS 26, iPadOS 26, macOS 26, watchOS 26, tvOS 26, dan visionOS 26.

Pengumuman resmi mengenai perubahan nama dan pembaruan iOS 26 ini diperkirakan akan dilakukan pada acara Worldwide Developers Conference (WWDC) yang akan digelar pada tanggal 9 hingga 13 Juni 2025 mendatang.

Strategi Serupa dengan Samsung dan Microsoft?

Rencana Apple untuk menyeragamkan nama sistem operasi ini disebut-sebut mirip dengan strategi yang pernah diterapkan oleh raksasa teknologi lainnya, seperti Samsung dan Microsoft.

Pada tahun 2020, Samsung mengganti nama ponsel flagship mereka dari Galaxy S10 menjadi Galaxy S20. Perubahan ini mencerminkan tahun peluncuran perangkat tersebut. Galaxy S10 diluncurkan pada tahun 2019, sedangkan Galaxy S20 diluncurkan pada tahun 2020.

Microsoft juga telah menerapkan strategi serupa sejak tahun 1995 dengan merilis sistem operasi bernama Windows 95, kemudian diikuti oleh Windows 98, dan Windows 2000. Penamaan ini juga mengacu pada tahun peluncuran sistem operasi tersebut.

Namun, menurut Gurman, Apple tidak sepenuhnya meniru strategi Samsung dan Microsoft. Ada perbedaan dalam pemilihan angka, di mana Apple cenderung merujuk pada tahun berikutnya, bukan tahun yang sama saat sistem operasi tersebut dirilis.

Sebelumnya, Apple pernah menggunakan pola penamaan sistem operasi berdasarkan tahun rilis untuk perangkat lunak aplikasi perkantoran dan kreativitas, yaitu iWork dan iLife. iWork '08 dan iLife '08 dirilis pada tahun 2007, sedangkan iLife '11 dirilis pada Oktober 2010.

Dengan kabar perubahan besar pada penamaan iOS, penting untuk mempersiapkan diri agar pengalaman menggunakan perangkat Apple Anda tetap optimal. Berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti:

1. Backup Data Secara Rutin - Sebelum melakukan pembaruan sistem operasi, selalu lakukan backup data penting Anda. Anda bisa menggunakan iCloud atau komputer untuk menyimpan data seperti foto, video, kontak, dan dokumen. Ini akan memastikan data Anda aman jika terjadi masalah saat proses pembaruan.

Contohnya, aktifkan backup iCloud otomatis di pengaturan iPhone Anda.

2. Pastikan Ruang Penyimpanan Cukup - Pembaruan sistem operasi biasanya membutuhkan ruang penyimpanan yang cukup besar. Pastikan iPhone atau iPad Anda memiliki ruang kosong yang memadai sebelum memulai proses pembaruan. Hapus aplikasi yang jarang digunakan atau pindahkan foto dan video ke penyimpanan eksternal.

Misalnya, hapus aplikasi game yang sudah lama tidak Anda mainkan.

3. Periksa Kompatibilitas Perangkat - Tidak semua perangkat Apple akan kompatibel dengan versi iOS terbaru. Pastikan perangkat Anda termasuk dalam daftar perangkat yang didukung oleh iOS 26. Informasi ini biasanya diumumkan oleh Apple menjelang perilisan sistem operasi baru.

Contohnya, kunjungi situs web Apple untuk melihat daftar perangkat yang kompatibel dengan iOS 26.

4. Update Aplikasi ke Versi Terbaru - Sebelum melakukan pembaruan iOS, pastikan semua aplikasi Anda sudah diperbarui ke versi terbaru. Versi terbaru biasanya sudah dioptimalkan untuk sistem operasi terbaru, sehingga meminimalkan potensi masalah kompatibilitas.

Buka App Store dan periksa pembaruan aplikasi secara berkala.

5. Siapkan Koneksi Internet yang Stabil - Proses pembaruan iOS membutuhkan koneksi internet yang stabil. Hindari melakukan pembaruan saat menggunakan koneksi Wi-Fi publik atau koneksi seluler yang tidak stabil. Gunakan koneksi Wi-Fi pribadi yang kuat untuk memastikan proses pembaruan berjalan lancar.

Contohnya, pastikan Anda berada di dekat router Wi-Fi saat melakukan pembaruan.

6. Bersabar dan Jangan Panik - Proses pembaruan iOS bisa memakan waktu cukup lama. Bersabarlah dan jangan panik jika perangkat Anda terlihat "stuck" atau mengalami masalah. Ikuti instruksi yang diberikan oleh Apple dan jangan mematikan perangkat secara paksa selama proses pembaruan.

Biarkan proses pembaruan berjalan hingga selesai, meskipun membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan.

Apakah benar Apple akan langsung melompat ke iOS 26, Pak Budi?

Menurut Mark Gurman dari Bloomberg, kemungkinan besar iya, Pak Budi. Apple sedang mempertimbangkan perubahan ini untuk menyelaraskan penamaan sistem operasi mereka dengan tahun perilisan. Tujuannya adalah untuk menciptakan konsistensi di seluruh ekosistem Apple. - Mark Gurman, Jurnalis Bloomberg

Apakah semua iPhone akan mendapatkan update iOS 26, Bu Ani?

Tidak semua, Bu Ani. Biasanya, Apple hanya memberikan pembaruan sistem operasi terbaru untuk perangkat yang relatif baru. Perangkat yang sudah terlalu lama mungkin tidak lagi didukung. Pastikan untuk memeriksa daftar perangkat yang kompatibel saat iOS 26 dirilis. - Onno W. Purbo, Pakar Teknologi Informasi

Apa keuntungan dari perubahan penamaan ini, Mas Joko?

Keuntungannya adalah kemudahan identifikasi dan konsistensi, Mas Joko. Dengan penamaan yang seragam, pengguna akan lebih mudah memahami versi sistem operasi yang digunakan di berbagai perangkat Apple mereka. Ini juga akan memudahkan pengembang aplikasi dalam mengoptimalkan aplikasi mereka. - William Tanuwijaya, CEO Tokopedia

Apakah perubahan ini akan mempengaruhi kinerja iPhone saya, Mbak Rina?

Pembaruan sistem operasi biasanya membawa perbaikan kinerja dan fitur-fitur baru, Mbak Rina. Namun, pada perangkat yang lebih lama, pembaruan bisa saja membuat kinerja sedikit melambat. Pastikan untuk mempertimbangkan hal ini sebelum melakukan pembaruan. - Najwa Shihab, Jurnalis dan Presenter

Kapan iOS 26 akan dirilis, Pak Herman?

Jika rumor ini benar, kemungkinan iOS 26 akan diumumkan pada WWDC 2025 dan dirilis secara bertahap mulai tahun 2025, dengan penyelesaian sekitar pertengahan tahun 2026, Pak Herman. Tapi, ini masih spekulasi, ya. Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Apple. - Hermawan Kartajaya, Pakar Pemasaran

Bagaimana cara saya mempersiapkan iPhone saya untuk iOS 26, Dik Sinta?

Pastikan kamu sudah melakukan backup data, memiliki ruang penyimpanan yang cukup, dan menggunakan koneksi internet yang stabil saat melakukan pembaruan, Dik Sinta. Jangan lupa juga untuk memeriksa kompatibilitas perangkatmu. - Raditya Dika, Penulis dan Komedian