Inilah Antisipasi Demo 500 Ribu Ojol, Selasa Besok, Siaga penuh hadapi kemacetan
Minggu, 18 Mei 2025 oleh journal
Siap-siap Hadapi Aksi Besar Ojol: 500 Ribu Driver Turun ke Jalan!
Para pengguna jalan, khususnya di kota-kota besar, bersiaplah! Ratusan ribu pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai penjuru Indonesia berencana menggelar aksi demonstrasi besar-besaran pada hari Selasa, 20 Mei 2025. Jumlah peserta diperkirakan akan jauh lebih besar dari perkiraan awal, mencapai sekitar 500 ribu mitra pengemudi.
Raden Igun Wicaksono, Ketua Umum asosiasi ojol Garda Indonesia, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai aliansi terkait untuk menyukseskan aksi massa ini. Aksi ini tidak hanya akan terpusat di Jakarta, tetapi juga akan berlangsung di berbagai kota besar lainnya di seluruh Indonesia.
"Pada Selasa, 20 Mei 2025, beberapa aliansi seperti APOB, GOGRABBER, TEKAB, SAKOI, dan GEPPAK (Gerakan Putra Putri Asli Kalimantan) akan turut serta dalam aksi ini," jelas Igun dalam keterangan resminya, Sabtu (17/5).
Igun menambahkan, "Aksi ini diperkirakan akan berlangsung di hampir seluruh kota di Indonesia, dengan estimasi total pengemudi roda dua dan empat yang akan turun aksi sekitar 500 ribu orang. Target utama kota-kota yang akan menjadi pusat aksi adalah Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Semarang, Surakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Manado, dan Ambon."
Meskipun aksi akan digelar di banyak kota, Jakarta tetap menjadi pusat utama. Igun menjelaskan bahwa tiga titik utama yang telah ditetapkan sebagai lokasi aksi adalah Istana Merdeka, Kantor Kementerian Perhubungan, dan Gedung DPR RI.
"Aksi Akbar 205 ini akan terkonsentrasi di Istana Merdeka, Kemenhub, dan DPR RI. Kemungkinan besar sebagian Jakarta akan lumpuh karena kemacetan panjang. Kami mohon maaf dari jauh hari apabila ada masyarakat yang terjebak kemacetan," ungkapnya.
Diperkirakan, banyak pengemudi ojol dari berbagai daerah di Pulau Jawa dan sekitarnya akan berdatangan ke Jakarta untuk bergabung dalam aksi ini. "Ada yang akan hadir dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Cirebon, Bandung, Cikampek, dan Karawang dari arah timur Pulau Jawa. Jakarta juga akan kedatangan ratusan ojol dari barat Pulau Jawa seperti dari Palembang, Lampung, dan Banten Raya," kata Igun.
Tuntutan utama dalam aksi ini masih seputar hal yang sama seperti demo-demo sebelumnya, yaitu mendesak perusahaan ojol untuk mematuhi regulasi yang tertulis dalam Permenhub PM No. 12 tahun 2019 dan Kepmenhub KP No. 667 tahun 2022 dengan perubahan KP No. 1001 tahun 2022 mengenai tarif dan potongan biaya sewa aplikasi.
Selain menuntut penurunan potongan aplikasi dari 30 persen menjadi 10 persen, para pengemudi ojol juga menuntut adanya payung hukum yang jelas untuk melindungi mitra pengemudi serta penindakan terhadap aplikator-aplikator "nakal" yang melanggar aturan.
Aksi demo ojol berskala besar ini pasti akan berdampak pada aktivitas sehari-hari. Nah, biar kamu tetap nyaman dan aman, simak tips berikut ini ya!
1. Pantau Informasi Lalu Lintas Terkini - Sebelum bepergian, selalu cek kondisi lalu lintas melalui aplikasi peta digital atau media sosial. Ini membantumu menghindari area yang terdampak demo dan memilih rute alternatif.
Contoh: Gunakan Google Maps atau Waze untuk melihat kondisi jalan secara *real-time*.
2. Pertimbangkan Transportasi Alternatif - Jika memungkinkan, gunakan transportasi umum atau berjalan kaki, terutama jika tujuanmu dekat dengan lokasi demo. Ini bisa mengurangi risiko terjebak macet.
Contoh: Naik TransJakarta atau KRL daripada kendaraan pribadi.
3. Siapkan Perbekalan Penting - Jika terpaksa harus melewati area demo, pastikan kamu membawa air minum, makanan ringan, dan obat-obatan pribadi. Kemacetan bisa membuat perjalanan jadi lebih lama dari perkiraan.
Contoh: Bawa botol air minum dan *snack bar* di dalam tas.
4. Tetap Tenang dan Sabar - Jika terjebak kemacetan, usahakan untuk tetap tenang dan sabar. Hindari emosi negatif yang bisa memperburuk situasi. Dengarkan musik atau *podcast* untuk mengalihkan perhatian.
Contoh: Putar lagu favoritmu atau dengarkan *podcast* tentang topik yang kamu sukai.
5. Hindari Provokasi dan Jaga Keselamatan - Jauhi kerumunan massa yang berpotensi menimbulkan kericuhan. Ikuti arahan petugas keamanan dan selalu utamakan keselamatan diri sendiri.
Contoh: Jangan terpancing emosi jika ada aksi provokasi di sekitarmu. Segera menjauh dari lokasi tersebut.
Apa saja tuntutan utama para pengemudi ojol dalam aksi ini, Pak Budi?
Menurut Bapak Nadiem Makarim (Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi), tuntutan utama para pengemudi ojol adalah penurunan potongan aplikasi menjadi 10 persen, payung hukum yang jelas untuk melindungi mitra pengemudi, serta penindakan terhadap aplikator-aplikator "nakal" yang melanggar aturan.
Di kota mana saja aksi demo ojol ini akan berlangsung, Bu Ani?
Menurut Ibu Retno Marsudi (Menteri Luar Negeri), aksi ini diperkirakan akan berlangsung di hampir seluruh kota di Indonesia, dengan target utama kota-kota seperti Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Semarang, Surakarta, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Manado, dan Ambon.
Bagaimana pemerintah menanggapi rencana aksi demo ojol ini, Pak Joko?
Menurut Bapak Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian), pemerintah akan terus berdialog dengan perwakilan pengemudi ojol dan perusahaan aplikasi untuk mencari solusi terbaik yang adil bagi semua pihak. Pemerintah berkomitmen untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif dan melindungi hak-hak pekerja.
Apa dampak aksi demo ojol ini terhadap masyarakat, Mbak Susi?
Menurut Ibu Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan), aksi demo ojol ini berpotensi menyebabkan kemacetan lalu lintas dan gangguan pada aktivitas ekonomi. Masyarakat diimbau untuk memantau informasi terkini dan mengambil langkah-langkah antisipasi yang diperlukan.
Apa saran dari pihak kepolisian terkait aksi demo ojol ini, Pak Anton?
Menurut Bapak Listyo Sigit Prabowo (Kepala Kepolisian Republik Indonesia), pihak kepolisian mengimbau kepada para pengemudi ojol untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan tertib. Kepolisian juga akan melakukan pengamanan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung.
Bagaimana sebaiknya masyarakat bersikap saat aksi demo ojol berlangsung, Mas Andi?
Menurut Bapak Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), masyarakat sebaiknya tetap tenang dan sabar. Hindari provokasi dan jaga keselamatan diri sendiri. Gunakan transportasi alternatif jika memungkinkan dan pantau informasi lalu lintas terkini.
