Inilah Terungkap! Alasan Prabowo Tunjuk Dirjen Bea Cukai dari Militer demi efisiensi birokrasi negara

Minggu, 25 Mei 2025 oleh journal

Inilah Terungkap! Alasan Prabowo Tunjuk Dirjen Bea Cukai dari Militer demi efisiensi birokrasi negara

Terungkap! Inilah Alasan Prabowo Menunjuk Jenderal (Purn.) Sebagai Dirjen Bea Cukai

Ada kejutan di Kementerian Keuangan! Letnan Jenderal TNI (Purn) Djaka Budi Utama resmi mengemban amanah sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai. Pelantikan dilakukan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Jumat, 23 Mei 2025, di Kantor Kemenkeu, Jakarta.

Ternyata, penunjukan ini atas permintaan langsung dari Presiden Prabowo Subianto sejak awal Mei 2025. Djaka Budi Utama, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN) sejak Oktober 2024, langsung mengajukan pengunduran diri dari TNI Angkatan Darat pada 2 Mei setelah menerima tawaran tersebut. Proses pengunduran diri ini masih dalam tahap penyelesaian administrasi.

Mengapa Prabowo Memilih Djaka Budi Utama?

Menurut Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, alasan utama penunjukan Djaka Budi Utama adalah kebutuhan akan sosok yang berani dan tegas di institusi Bea Cukai. Prasetyo mengungkapkan bahwa Bea Cukai menghadapi tantangan besar, terutama dalam mengatasi berbagai pelanggaran dan penyelundupan.

“Bea Cukai ini membutuhkan sosok yang memang harus berani. Kita semua paham bahwa banyak sekali pelanggaran yang masuknya melalui jalur Bea Cukai,” ujar Prasetyo di Istana Kepresidenan Jakarta, seperti dilansir dari Antara.

Lebih lanjut, Prasetyo Hadi menekankan kepercayaan pemerintah terhadap TNI sebagai lembaga yang kredibel dan berada di garis depan dalam menjaga keamanan dan ketertiban negara. Bea Cukai, dengan jangkauan operasionalnya di seluruh Indonesia, memerlukan pemimpin yang mampu berkoordinasi secara efektif lintas wilayah, instansi, dan kementerian.

“Beliau tidak akan bekerja sendiri. Kita akan 'keroyok' bersama-sama untuk meningkatkan pendapatan negara dengan penertiban-penertiban,” tegas Prasetyo. Penunjukan Djaka Budi Utama, bersama dengan Bimo Wijayanto sebagai Dirjen Pajak, merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menggenjot penerimaan negara, khususnya dari sektor pajak dan bea cukai.

Prasetyo menambahkan bahwa pemerintah, termasuk Presiden dan Menteri Keuangan, sangat prihatin dengan berbagai permasalahan yang ada di sektor pajak dan bea cukai. Penunjukan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk melakukan pembenahan yang signifikan.

Hai, Sobat! Tertarik dengan isu Bea Cukai? Yuk, simak beberapa tips berikut agar kita bisa sama-sama berkontribusi dalam meningkatkan kepatuhan dan efisiensi di bidang ini. Dengan pemahaman yang baik, kita bisa membantu menciptakan sistem yang lebih transparan dan efektif.

1. Pahami Regulasi Bea Cukai dengan Baik - Ini adalah langkah pertama dan paling penting. Cari tahu peraturan terbaru mengenai impor, ekspor, dan tarif bea masuk. Misalnya, jika Anda seorang importir, pastikan Anda memahami aturan mengenai klasifikasi barang agar tidak terjadi kesalahan perhitungan pajak.

Anda bisa mengakses informasi ini melalui website resmi Bea Cukai atau mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga terkait.

2. Manfaatkan Fasilitas Online yang Disediakan Bea Cukai - Bea Cukai kini menyediakan berbagai layanan online, seperti pengajuan dokumen, pembayaran pajak, dan pelacakan status pengiriman barang. Contohnya, gunakan sistem CEISA (Customs-Excise Information System and Automation) untuk mempermudah proses kepabeanan Anda.

Dengan memanfaatkan fasilitas ini, Anda bisa menghemat waktu dan biaya, serta mengurangi risiko kesalahan administrasi.

3. Lakukan Audit Internal Secara Berkala - Melakukan audit internal membantu Anda mengidentifikasi potensi masalah atau kekurangan dalam proses kepabeanan Anda. Contohnya, periksa kembali dokumen-dokumen impor dan ekspor Anda untuk memastikan semuanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dengan melakukan audit internal, Anda bisa mencegah terjadinya sanksi atau denda dari Bea Cukai.

4. Jalin Komunikasi yang Baik dengan Petugas Bea Cukai - Komunikasi yang baik adalah kunci untuk menghindari kesalahpahaman dan memperlancar proses kepabeanan. Contohnya, jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah, jangan ragu untuk menghubungi petugas Bea Cukai melalui saluran komunikasi yang tersedia.

Dengan menjalin hubungan yang baik, Anda bisa mendapatkan informasi yang akurat dan solusi yang tepat untuk masalah Anda.

5. Laporkan Jika Menemukan Indikasi Pelanggaran - Jika Anda mengetahui atau mencurigai adanya pelanggaran di bidang kepabeanan, jangan ragu untuk melaporkannya kepada pihak berwenang. Contohnya, jika Anda melihat ada aktivitas penyelundupan barang ilegal, segera laporkan ke Bea Cukai atau kepolisian terdekat.

Dengan berpartisipasi aktif, Anda turut berkontribusi dalam menciptakan sistem kepabeanan yang bersih dan bebas dari korupsi.

Mengapa Bapak Prabowo memilih seorang jenderal purnawirawan untuk memimpin Bea Cukai, menurut pendapat Bambang?

Menurut Bapak Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Negara, penunjukan ini didasarkan pada kebutuhan akan sosok yang berani dan tegas untuk mengatasi berbagai pelanggaran dan penyelundupan di Bea Cukai. TNI dianggap sebagai lembaga yang kredibel dan memiliki kemampuan koordinasi yang baik.

Apa yang diharapkan Ibu Ratna dari penunjukan Dirjen Bea Cukai yang baru ini?

Menteri Keuangan, Ibu Sri Mulyani Indrawati, berharap dengan penunjukan ini, penerimaan negara dari sektor bea cukai dapat ditingkatkan secara signifikan. Beliau juga menekankan pentingnya penertiban dan pembenahan sistem untuk mencegah kebocoran dan meningkatkan efisiensi.

Bagaimana menurut pendapat Pak Joko terkait dengan dampaknya terhadap BIN setelah Djaka Budi Utama pindah ke Bea Cukai?

Menurut pengamat intelijen, Bapak Susaningtyas Kertopati, meskipun kehilangan sosok penting di BIN, lembaga tersebut akan segera menyesuaikan diri. Pengalaman Djaka Budi Utama di BIN justru akan menjadi aset berharga dalam menjalankan tugasnya di Bea Cukai, terutama dalam mendeteksi dan mencegah penyelundupan.

Apa saja langkah-langkah konkret yang akan diambil Dirjen Bea Cukai yang baru, menurut pandangan Ibu Ani?

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, Dirjen Djaka Budi Utama akan fokus pada peningkatan pengawasan, penertiban aturan, dan pemanfaatan teknologi untuk memberantas penyelundupan dan praktik ilegal lainnya. Beliau juga akan memperkuat koordinasi dengan berbagai instansi terkait untuk menciptakan sistem yang lebih terintegrasi dan efektif.