Saham Bumi Resources (BUMI) Tiba,tiba Diserbu, Ada Apa Ini?

Kamis, 24 April 2025 oleh journal

Saham Bumi Resources (BUMI) Tiba,tiba Diserbu, Ada Apa Ini?

Saham Bumi Resources (BUMI) Jadi Rebutan Investor

Pasar saham sedang ramai, dan saham Bumi Resources (BUMI) jadi pusat perhatian! Pada sesi pertama perdagangan Selasa (22/4/2025), IHSG menguat hampir 1% ke level 6.503,49. Dari sekian banyak saham yang diperdagangkan, BUMI mencuri perhatian dengan lonjakan volume transaksi yang fantastis.

Bayangkan, hampir 2 miliar saham BUMI berpindah tangan, membuat volumenya melesat jadi yang tertinggi di sesi pertama. Harganya pun ikut terdongkrak 11% ke Rp 111. Nilai transaksinya? Mencapai Rp 204,65 miliar, menempatkan BUMI di posisi keempat setelah raksasa seperti ANTM, BMRI, dan BBRI.

Lonjakan ini terjadi setelah Bumi Resources, perusahaan milik Grup Bakrie dan Salim, mengumumkan rencana kuasi reorganisasi berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2024. Rencana ini melibatkan eliminasi akumulasi kerugian (defisit) menggunakan agio saham, yaitu selisih lebih setoran modal dengan nilai nominal saham. Manajemen BUMI menjelaskan langkah ini sebagai bagian dari restrukturisasi modal.

Berdasarkan laporan keuangan, BUMI memiliki agio saham sebesar US$ 3,28 miliar, sementara defisitnya mencapai US$ 2,28 miliar. Menariknya, perusahaan ini juga mencatatkan laba bersih sebesar US$ 67,47 juta.

Ingin berinvestasi saham seperti para investor BUMI? Simak tips berikut:

1. Riset sebelum membeli - Jangan asal ikut-ikutan tren! Lakukan riset mendalam tentang perusahaan dan industrinya. Cari tahu fundamental perusahaan, prospek bisnisnya, dan risikonya. Contohnya, sebelum membeli saham BUMI, pelajari laporan keuangan dan rencana bisnis mereka.

2. Diversifikasi portofolio - Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Sebarkan investasi Anda ke berbagai instrumen dan sektor. Misalnya, jangan hanya berinvestasi di saham tambang, tapi juga sektor lain seperti perbankan atau teknologi.

3. Kelola risiko dengan bijak - Investasi selalu berisiko. Tentukan batas toleransi risiko Anda dan pilih instrumen investasi yang sesuai. Jangan berinvestasi melebihi kemampuan finansial Anda.

4. Pantau investasi secara berkala - Pasar saham fluktuatif. Pantau pergerakan investasi Anda dan sesuaikan strategi jika diperlukan. Jangan biarkan investasi Anda berjalan tanpa pengawasan.

Apa itu kuasi reorganisasi? (Pertanyaan dari Ani)

Kuasi reorganisasi adalah proses restrukturisasi keuangan perusahaan tanpa melalui proses likuidasi. Ini bertujuan untuk memperbaiki struktur permodalan dan menghilangkan kerugian yang terakumulasi. - Rosan Roeslani, Ketua KADIN Indonesia

Apa dampak kuasi reorganisasi terhadap harga saham? (Pertanyaan dari Budi)

Dampaknya bervariasi, tergantung dari sentimen pasar. Bisa positif jika investor melihatnya sebagai langkah perbaikan, bisa juga negatif jika investor khawatir akan dilusi saham. - Destry Damayanti, Ekonom Senior

Apakah aman berinvestasi di saham BUMI setelah kuasi reorganisasi? (Pertanyaan dari Citra)

Keputusan investasi kembali kepada profil risiko masing-masing investor. Lakukan riset dan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan. - Lo Kheng Hong, Investor Saham Ternama

Bagaimana prospek bisnis batu bara ke depannya? (Pertanyaan dari Dedi)

Prospeknya masih cukup baik, terutama untuk batu bara metalurgi yang digunakan dalam industri baja. Namun, transisi energi ke sumber energi terbarukan perlu dipertimbangkan. - Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat

Apa yang dimaksud dengan agio saham? (Pertanyaan dari Eka)

Agio saham adalah selisih lebih antara harga jual saham di atas nilai nominalnya. Ini mencerminkan nilai tambah yang diberikan investor kepada perusahaan. - Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan

Bagaimana cara memantau pergerakan harga saham? (Pertanyaan dari Fajar)

Anda bisa menggunakan aplikasi trading saham, situs web penyedia data pasar, atau mengikuti berita pasar modal. - Inarno Djajadi, Kepala Bappebti