Jaksa Ringkus Tersangka Korupsi Penguasaan Aset KAI Rp21,91 Miliar Rugikan Negara Secara Masif
Kamis, 24 April 2025 oleh journal
Kejari Medan Ringkus Tersangka Korupsi Aset KAI Senilai Rp21,91 Miliar
Medan, Sumatera Utara - Tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan berhasil meringkus Risma Siahaan (64), tersangka kasus korupsi penguasaan aset PT Kereta Api Indonesia (KAI) senilai Rp21,91 miliar. Penangkapan ini dilakukan setelah Risma ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis (17/4) dan mangkir dari panggilan penyidik lebih dari tiga kali.
Kasus ini bermula dari dugaan penguasaan aset PT KAI di Jalan Sutomo Nomor 11, Medan, yang tidak sesuai prosedur. Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mengungkap kerugian negara mencapai Rp21,91 miliar akibat tindakan Risma. Kejari Medan pun bergerak cepat mengamankan tersangka di kediamannya di Jalan Sutomo, Medan Timur.
Proses penangkapan tidak berjalan mulus. Risma sempat menolak dan melakukan perlawanan sebelum akhirnya dibawa ke Rutan Perempuan Kelas IIA Medan. Drama berlanjut ketika Risma berpura-pura pingsan, baik di perjalanan menuju rutan maupun saat tiba di lokasi. Pemeriksaan medis di RSUD dr Pirngadi Medan menyatakan Risma dalam kondisi sehat. Namun, ia kembali berpura-pura pingsan saat akan diserahkan ke pihak rutan, yang kemudian menolak menerimanya. Akhirnya, Risma dibawa ke RSU Bandung untuk perawatan lebih lanjut.
Kejari Medan menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi sambil tetap menjunjung tinggi hak asasi manusia dan hak tersangka atas pendampingan hukum. Risma dijerat Pasal 2 ayat (1) subsider Pasal 3 Jo Pasal 18 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, serta Pasal 15 Jo Pasal 18 ayat (1) undang-undang yang sama Jo Pasal 55 ayat (1) Ke 1 KUHP.
Berikut beberapa tips untuk melindungi aset perusahaan dari potensi korupsi:
1. Terapkan Sistem Pengawasan yang Ketat - Implementasikan sistem pengawasan berlapis yang melibatkan berbagai pihak untuk meminimalisir peluang korupsi. Misalnya, setiap transaksi harus diverifikasi oleh minimal dua orang yang berbeda.
2. Lakukan Audit Berkala - Audit rutin, baik internal maupun eksternal, penting untuk mendeteksi penyimpangan dan potensi korupsi sejak dini. Contohnya, audit tahunan oleh auditor independen.
3. Transparansi dalam Pengelolaan Aset - Pastikan semua transaksi dan pengelolaan aset tercatat dengan jelas dan transparan. Misalnya, menggunakan sistem informasi terintegrasi yang dapat diakses oleh pihak berwenang.
4. Whistleblowing System - Berikan saluran aman bagi karyawan atau pihak lain untuk melaporkan dugaan korupsi tanpa takut akan intimidasi. Contohnya, menyediakan kotak saran anonim atau hotline khusus.
5. Edukasi dan Pelatihan Anti-Korupsi - Selenggarakan pelatihan dan edukasi anti-korupsi secara berkala untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman karyawan tentang pentingnya integritas. Contohnya, workshop atau seminar anti-korupsi.
6. Sanksi yang Tegas - Terapkan sanksi tegas bagi pelaku korupsi untuk memberikan efek jera dan mencegah tindakan serupa terulang. Contohnya, pemecatan dan tuntutan pidana.
Bagaimana cara melaporkan dugaan korupsi di BUMN seperti KAI, Pak Budi?
(Budi Waseso, Mantan Kepala BNN) Laporan dapat disampaikan ke penegak hukum seperti kepolisian atau kejaksaan, atau melalui saluran pengaduan internal perusahaan. Pastikan Anda memiliki bukti yang cukup kuat untuk mendukung laporan Anda.
Apa saja jenis hukuman yang bisa dikenakan pada koruptor aset negara, Bu Sri Mulyani?
(Sri Mulyani, Menteri Keuangan) Hukuman bagi koruptor bisa berupa penjara, denda, perampasan aset hasil korupsi, dan pemberhentian dari jabatan publik. Tingkat hukuman tergantung pada berat ringannya kasus dan jumlah kerugian negara.
Apa peran masyarakat dalam mencegah korupsi, Pak Mahfud MD?
(Mahfud MD, Menko Polhukam) Masyarakat berperan penting dengan aktif mengawasi penggunaan anggaran dan melaporkan indikasi korupsi kepada pihak berwajib. Jangan takut untuk bersuara melawan ketidakadilan.
Bagaimana dampak korupsi terhadap perekonomian Indonesia, Ibu Puan Maharani?
(Puan Maharani, Ketua DPR RI) Korupsi menghambat pembangunan, mengurangi kepercayaan investor, dan merugikan masyarakat. Dana yang seharusnya untuk pembangunan justru dikorupsi sehingga menciptakan kesenjangan sosial.
Bagaimana cara memastikan transparansi dalam pengelolaan aset negara, Pak Erick Thohir?
(Erick Thohir, Menteri BUMN) Transparansi dapat dicapai dengan menerapkan sistem yang akuntabel, mudah diakses publik, dan diaudit secara berkala oleh lembaga independen. Digitalisasi juga penting untuk meningkatkan transparansi.
Apa yang harus dilakukan jika kita menyaksikan tindakan korupsi secara langsung, Pak Najwa Shihab?
(Najwa Shihab, Jurnalis) Kumpulkan bukti-bukti yang ada, seperti foto, video, atau rekaman percakapan. Laporkan tindakan tersebut kepada pihak berwajib atau lembaga anti-korupsi dengan identitas yang jelas atau melalui saluran anonim jika diperlukan. Penting untuk berani melawan kejahatan.
