Cara Menyimpan Pisang Kepok di Kulkas agar Tahan Lama dan Tetap Segar
Jumat, 25 April 2025 oleh journal
Cara Menyimpan Pisang Kepok agar Awet dan Lezat
Pisang kepok, dengan teksturnya yang padat dan rasa manis yang khas, memang jadi favorit banyak orang. Mau digoreng, dikukus, atau dimakan langsung, pisang kepok selalu nikmat. Tapi bagaimana sih cara menyimpannya agar tetap segar dan tidak cepat busuk, terutama kalau kita beli banyak? Nah, menyimpannya di kulkas bisa jadi solusi, asalkan dilakukan dengan benar. Simak tips berikut agar pisang kepok tetap prima dan siap dinikmati kapan saja!
Pisang kepok memang bisa disimpan di kulkas untuk memperpanjang umurnya. Tapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pisang tidak berubah warna atau teksturnya jadi lembek. Kuncinya adalah menyimpannya dengan cara yang tepat.
Menyimpan Pisang Kepok di Kulkas dengan Benar
1. Pastikan Pisang Sudah Matang
Jangan terburu-buru menyimpan pisang kepok yang masih mentah di kulkas, ya! Proses pematangannya bisa terhenti dan rasanya kurang optimal. Tunggu sampai pisang mencapai tingkat kematangan yang diinginkan, baru deh simpan di kulkas.
2. Bungkus Pangkal Pisang
Trik sederhana ini ampuh banget! Bungkus pangkal pisang dengan plastic wrap. Ini akan memperlambat pelepasan gas etilen, si biang kerok yang bikin pisang cepat matang dan akhirnya busuk. Dengan begini, pisang kepok akan tetap segar lebih lama.
3. Hindari Wadah Tertutup
Meskipun terkesan rapi, menyimpan pisang dalam wadah tertutup di kulkas justru bisa bikin pisang cepat busuk. Gas etilen akan terperangkap dan mempercepat proses pematangan. Lebih baik simpan pisang tanpa wadah atau gunakan wadah yang berlubang agar sirkulasi udara tetap lancar.
4. Jauhkan dari Buah Lain
Beberapa buah, seperti apel dan alpukat, menghasilkan gas etilen yang bisa mempercepat pematangan pisang. Jadi, pisahkan pisang kepok dari buah-buahan lain di kulkas agar tetap awet.
Berikut beberapa tips tambahan untuk menyimpan pisang kepok agar tetap segar dan lezat:
1. Beli pisang kepok secukupnya. - Belilah pisang kepok secukupnya sesuai kebutuhan agar tidak mubazir dan tidak perlu repot menyimpan terlalu banyak.
2. Gantung pisang kepok. - Menggantung pisang dapat membantu memperlambat proses pematangan karena mengurangi tekanan pada buah.
Misalnya, Anda bisa menggantung pisang di rak buah atau menggunakan gantungan pisang khusus.
3. Simpan di tempat sejuk dan kering. - Jika tidak disimpan di kulkas, simpan pisang kepok di tempat yang sejuk, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung.
4. Bekukan pisang untuk olahan lain. - Jika pisang kepok sudah terlalu matang, Anda bisa membekukannya untuk dijadikan smoothies, kue, atau es krim.
5. Perhatikan tanda-tanda kerusakan. - Buang pisang yang sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan seperti berjamur atau berbau busuk.
6. Jangan simpan pisang dengan makanan berbau tajam. - Pisang dapat menyerap bau dari makanan lain, jadi hindari menyimpannya berdekatan dengan makanan berbau tajam.
Apakah pisang kepok yang disimpan di kulkas masih bisa digoreng? (Pertanyaan dari Ani Budiman)
Tentu saja, Ani. Pisang kepok yang disimpan di kulkas masih bisa digoreng. Bahkan, beberapa orang lebih suka menggoreng pisang yang sedikit dingin karena teksturnya lebih kokoh dan tidak mudah hancur. - Chef Juna Rorimpandey
Berapa lama pisang kepok bisa bertahan di kulkas? (Pertanyaan dari Budi Santoso)
Halo Budi. Pisang kepok yang disimpan dengan benar di kulkas bisa bertahan sekitar 5-7 hari, tergantung tingkat kematangan awalnya. - Prof. Dr. Ir. Susi Pudjiastuti, pakar teknologi pangan
Bagaimana cara menyimpan pisang kepok yang sudah dikupas? (Pertanyaan dari Dewi Pertiwi)
Dewi, pisang kepok yang sudah dikupas sebaiknya segera dikonsumsi. Jika ingin menyimpannya, bungkus rapat dengan plastic wrap atau simpan dalam wadah kedap udara di kulkas. Namun, tekstur dan warnanya mungkin akan sedikit berubah. - Chef Arnold Poernomo
Apakah aman mengkonsumsi pisang kepok yang kulitnya sudah menghitam di kulkas? (Pertanyaan dari Rudi Hartono)
Rudi, kulit pisang yang menghitam di kulkas biasanya hanya perubahan warna dan belum tentu busuk. Periksa tekstur pisang. Jika masih keras dan tidak berbau busuk, kemungkinan masih aman dikonsumsi. Namun, jika teksturnya lembek dan berbau, sebaiknya dibuang. - Dr. Reisa Broto Asmoro
