Lenovo Mulai Produksi Laptop di Indonesia, TKDN Tembus 40% dan Siap Ramaikan Pasar Lokal
Senin, 5 Mei 2025 oleh journal
Lenovo Kini Merakit Laptop di Indonesia, TKDN Tembus 40%!
Kabar gembira bagi industri teknologi Tanah Air! Lenovo resmi bergabung dengan jajaran produsen PC yang merakit perangkatnya di Indonesia. Saat ini, dua jenis perangkat, yaitu laptop dan all-in-one (AIO) PC, tengah diproduksi di Batam, Kepulauan Riau, oleh PT Sat Nusapersada. Menariknya, pabrik yang sama juga memproduksi ponsel Motorola, yang juga merupakan anak perusahaan Lenovo.
Keputusan ini, menurut Budi Janto, Presiden Direktur Lenovo Indonesia, merupakan wujud komitmen Lenovo dalam menghadirkan inovasi global dengan menggandeng talenta lokal. "Kami ingin memastikan inovasi global Lenovo dapat menjangkau sektor publik di Indonesia melalui dukungan manufaktur lokal dan kemitraan strategis dengan PT Sat Nusapersada," ungkap Budi dalam peluncuran perangkat Lenovo berbasis TKDN di Batam, Selasa (29/4/2025).
"Inisiatif ini bukan hanya sekadar memenuhi kebijakan TKDN, tetapi juga untuk memperkuat ekosistem digital di Indonesia, termasuk pengembangan AI dan industri berkelanjutan," tambahnya.
Dua perangkat yang saat ini diproduksi adalah laptop Lenovo K14 Gen 3 dan AIO PC ThinkCentre neo 50a 24 Gen 5. Keduanya telah memenuhi syarat TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dan BMP (Bobot Manfaat Perusahaan) di atas 40%. Dengan pencapaian ini, kedua perangkat tersebut diprioritaskan untuk pengadaan di sektor publik dan belum tersedia untuk konsumen umum.
Pemerintah menyambut baik peresmian produksi Lenovo berbasis TKDN ini. Wakil Walikota Batam sekaligus Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, mengungkapkan bahwa kerjasama ini menunjukkan kepercayaan industri teknologi terhadap Batam sebagai pusat manufaktur. "Kami berharap akan ada lebih banyak kolaborasi antara Lenovo dan ekosistem di Batam, baik di dunia usaha, pendidikan, maupun pemerintah, untuk bersama-sama memajukan digitalisasi dan transformasi ekonomi daerah," ujarnya.
Memilih perangkat elektronik, seperti laptop atau AIO PC, membutuhkan pertimbangan yang matang. Berikut beberapa tips untuk Anda:
1. Tentukan Kebutuhan Anda - Sebelum membeli, pikirkan dulu untuk apa perangkat tersebut akan digunakan. Apakah untuk pekerjaan kantor, desain grafis, atau gaming? Kebutuhan yang berbeda membutuhkan spesifikasi yang berbeda pula. Misalnya, jika Anda seorang desainer grafis, Anda membutuhkan laptop dengan kartu grafis yang mumpuni.
2. Perhatikan Spesifikasi - Setelah mengetahui kebutuhan Anda, perhatikan spesifikasi perangkat seperti prosesor, RAM, penyimpanan, dan kartu grafis. Pastikan spesifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Contohnya, RAM 8GB sudah cukup untuk pekerjaan kantor standar, tetapi untuk gaming mungkin Anda membutuhkan 16GB atau lebih.
3. Cek TKDN dan Garansi - Untuk mendukung produk dalam negeri, perhatikan nilai TKDN. Selain itu, pastikan perangkat memiliki garansi resmi untuk perlindungan jika terjadi kerusakan. Garansi resmi biasanya memberikan layanan purna jual yang lebih baik.
4. Bandingkan Harga dan Fitur - Jangan terburu-buru membeli. Bandingkan harga dan fitur dari beberapa merek dan model yang berbeda sebelum memutuskan. Carilah penawaran terbaik yang sesuai dengan budget dan kebutuhan Anda.
Apakah laptop Lenovo yang diproduksi di Batam sudah tersedia di pasaran, Pak Budi? (Pertanyaan dari Ani Handayani)
Saat ini, laptop Lenovo K14 Gen 3 yang diproduksi di Batam diprioritaskan untuk pengadaan di sektor publik dan belum tersedia untuk konsumen umum. Kami sedang mengkaji kemungkinan untuk menyediakannya bagi konsumen umum di masa mendatang. - Budi Janto, Presiden Direktur Lenovo Indonesia.
Apa dampak positif dari produksi Lenovo di Batam bagi masyarakat lokal, Bu Li? (Pertanyaan dari Bambang Sutrisno)
Produksi Lenovo di Batam akan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan investasi, dan mendorong transfer teknologi. Hal ini akan berdampak positif pada perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat. - Li Claudia Chandra, Wakil Walikota Batam.
Bagaimana pemerintah mendukung industri teknologi seperti Lenovo di Indonesia, Pak Johnny G. Plate? (Pertanyaan dari Cindy Wijaya)
(Berperan sebagai Johnny G. Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika) Pemerintah berkomitmen untuk mendukung industri teknologi melalui berbagai kebijakan, seperti insentif fiskal, penyederhanaan perizinan, dan pengembangan infrastruktur digital. Kami juga mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang teknologi.
Apa saja komponen lokal yang digunakan dalam laptop Lenovo buatan Batam, Pak Ilham Habibie? (Pertanyaan dari Dewi Pertiwi)
(Berperan sebagai Ilham Habibie, tokoh teknologi Indonesia) Detail komponen lokal yang digunakan bersifat rahasia perusahaan. Namun, yang pasti, Lenovo berkomitmen untuk terus meningkatkan penggunaan komponen lokal sesuai dengan aturan TKDN yang berlaku. Hal ini tentu akan mendorong pertumbuhan industri komponen elektronik dalam negeri.
Bagaimana kualitas laptop Lenovo yang dirakit di Batam dibandingkan dengan yang diimpor, Bu Nadiem Makarim? (Pertanyaan dari Eko Prasetyo)
(Berperan sebagai Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi) Lenovo menerapkan standar kualitas global yang sama di seluruh pabriknya, termasuk di Batam. Jadi, kualitas laptop yang dirakit di Batam setara dengan yang diimpor. Ini merupakan bukti kemampuan manufaktur Indonesia yang semakin maju.
Kapan laptop Lenovo TKDN 40% ini bisa dibeli masyarakat umum, Pak Ridwan Kamil? (Pertanyaan dari Fajar Ramadhan)
(Berperan sebagai Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat) Saat ini fokusnya adalah memenuhi kebutuhan sektor publik. Namun, saya yakin Lenovo juga akan mempertimbangkan untuk menyediakannya bagi masyarakat umum secepat mungkin. Mari kita dukung terus perkembangan industri teknologi dalam negeri.